Kadang aku berpikir kenapa hal-hal yang ada di bumi ini sangat rumit, banyak dan penuh. Hampir-hampir aku kurang paham dengan apa yang terjadi. Hampir-hampir aku salah arti. Hampir-hampir aku bahkan tidak mengerti. Semua membuat aku menjadi pusing. Dibuatnya aku tidak bisa tidur. Dibuatnya aku selalu ingin bercerita.
Hingga sampai aku bertemu denganmu. Melihatmu, dan aku menjadi tambah tidak mengerti bahkan aku benar-benar khawatir. Seketika hawatir pada diriku sendiri. Apalagi ditambah dengan sorot matamu, tingkahmu, bahkan ucapanmu hingga hela nafasmu. Entahlah aku benar-benar takut dibuatnya. Benar-benar takut. Aku takut salah membaca. Aku makin takut salah membaca yang ada dalam dirimu. Ketakutan yang kadang membuatku malah suka senyum sendiri. Ketakutan yang membuatku kadang marah bahkan kadang curiga. Sungguh aku ingin mengerti. Kusimpan dalam-dalam tanya dalam hatiku, "mengapa begini?" Bolehkah aku memintamu untuk ajari aku mengeja? Sedikit saja.
Ajari aku, aku ingin bisa mengeja segala yang terjadi, agar aku tidak salah membaca apalagi hingga salah arti
Ajari aku, aku ingin bisa mengeja bahasa tubuhmu yang begitu rumit hingga aku kadang terpaku
Ajari aku, Aku ingin bisa mengeja detak waktu agar aku lebih bersabar dalam menunggumu benar-benar datang
Ajari aku, sungguh aku ingin benar-benar mengeja saja karena engkau kini bagaikan kumpulan huruf-huruf yang selalu ingin aku artikan satu-persatu. Ingin aku urai maknanya, hingga tidak akan ada salah arti lagi. Hingga aku faham dan yakin jika aku tidak melakukan kesalahan karena telah mengajamu.
Dariku yang akan selalu mengejamu tanpa henti
Emi is Amy
Hingga sampai aku bertemu denganmu. Melihatmu, dan aku menjadi tambah tidak mengerti bahkan aku benar-benar khawatir. Seketika hawatir pada diriku sendiri. Apalagi ditambah dengan sorot matamu, tingkahmu, bahkan ucapanmu hingga hela nafasmu. Entahlah aku benar-benar takut dibuatnya. Benar-benar takut. Aku takut salah membaca. Aku makin takut salah membaca yang ada dalam dirimu. Ketakutan yang kadang membuatku malah suka senyum sendiri. Ketakutan yang membuatku kadang marah bahkan kadang curiga. Sungguh aku ingin mengerti. Kusimpan dalam-dalam tanya dalam hatiku, "mengapa begini?" Bolehkah aku memintamu untuk ajari aku mengeja? Sedikit saja.
Ajari aku, aku ingin bisa mengeja segala yang terjadi, agar aku tidak salah membaca apalagi hingga salah arti
Ajari aku, aku ingin bisa mengeja bahasa tubuhmu yang begitu rumit hingga aku kadang terpaku
Ajari aku, Aku ingin bisa mengeja detak waktu agar aku lebih bersabar dalam menunggumu benar-benar datang
Ajari aku, sungguh aku ingin benar-benar mengeja saja karena engkau kini bagaikan kumpulan huruf-huruf yang selalu ingin aku artikan satu-persatu. Ingin aku urai maknanya, hingga tidak akan ada salah arti lagi. Hingga aku faham dan yakin jika aku tidak melakukan kesalahan karena telah mengajamu.
Dariku yang akan selalu mengejamu tanpa henti
Emi is Amy
Komentar
Posting Komentar